Penyebab masuk angin,sari awan,suara hilang
Penyebab Masuk Angin
Gejala seperti perut kembung, meriang, sakit kepala, dan bersin-bersin
sering disepelekan. Padahal, kondisi ini bisa memburuk dan mengundang datangnya
penyakit. Yang kurang disadari, gaya hidup kita selama ini kerap memicu
terjadinya masuk angin.
Ubahlah agar
tubuh lebih sehat dan lebih giat beraktivitas.
1. Kurang
tidur.
Banyak
pekerjaan, pulang malam, bisa membuat waktu beristirahat jadi lebih sedikit.
Tak heran bila stamina kita jadi turun. Ini terbukti dari studi yang diadakan
Carnegie Mellon University. Menurut pernyataan para peneliti yang dimuat di
jurnal Archives of Internal Medicine, kekurangan tidur bisa mengganggu
sistem kekebalan tubuh dan kemampuannya melawan virus penyebab penyakit.
2. Lama
berada di ruangan ber-AC.
Kini, hampir
semua gedung perkantoran dan rumah dilengkapi penyejuk udara. Agar dinginnya
terasa, ruangan dikondisikan selalu tertutup. Akan tetapi, ini ternyata malah
bisa membuat kualitas udara di ruangan memburuk sehingga memengaruhi kesehatan
kita. Penelitian yang dilakukan Dr Dan Teculescu di Inggris, Italia, dan
Skandinavia menemukan, terlalu lama berada di ruangan ber-AC bisa menimbulkan
berbagai keluhan kesehatan. Dari yang berat, seperti infeksi pernapasan, hingga
yang ringan, seperti sakit kepala. Kebanyakan responden juga mengeluh sering
bersin-bersin karena sensitif terhadap sirkulasi udara yang kurang baik.
3. Sering
terlambat makan.
Padatnya
kesibukan bisa menyebabkan kita lupa makan. Padahal, kebiasaan melewatkan waktu
bersantap bisa membuat perut kita jadi mudah kembung dan menyimpan banyak gas.
Sebagai solusi, Ara DerMarderosian, PhD, pakar di bidang pangan alami di
University of the Sciences, Philadelphia, menganjurkan kita untuk membiasakan
diri makan teratur agar terhindar dari berbagai gangguan kesehatan yang lebih
berat.
Penyebab & Tips Mengatasi
Suara Hilang
Hai Sobat
Beez. Pernahkan Sobeez mengalami hilang suara? Seumur-umur aku baru
mengalaminya, biasanya cuma serak itupun tdk lama. Sebenarnya aku tak begitu
peduli, tapi 2 hari berlalu tanpa perubahan bahkan makin parah &
benar-benar mengganggu komunikasi(⌣́_⌣̀). Akhirnya smalam ku sempatkan
gugling dan ktemulah bbrp tips, dan ku pikir ga da salahnya dishare di sini.
Sobeez tau ga apa saja yg membuat suara serak atau hilang, berikut ini bbrp
penyebabnya :
-Laringitis akut
Umumnya disebabkan oleh virus seperti flu dan jarang akibat infeksi bakteri, karena itu biasanya tidak akan merespons jika diberi antibiotik. Ketika pita suara terinfeksi oleh virus, maka ia akan membengkak dan menyebabkan hilangnya suara atau menjadi serak.
-Laringitis kronis
Kondisi ini biasanya berlangsung selama beberapa minggu atau bulan. Beberapa hal bisa mendasari kondisi ini yang biasanya akibat paparan dari iritan (zat yang bisa mengiritasi) seperti tekanan yang terus menerus pada pita suara, sinusitis kronis, infeksi ragi (akibat sistem kekebalan tubuh yang lemah) serta terpapar asap atau gas yang mengandung zat kimia.
-Merokok dan konsumsi alkohol
Zat kimia yang terkandung di dalam rokok dan alkohol bisa menyebabkan suara menjadi serak, terutama jika sudah berlangsung dalam jangka waktu lama. Namun jika suara serak yang terjadi sudah lebih dari 3 minggu sebaiknya konsultasikan ke dokter, karena rokok dan alkohol bisa meningkatkan risiko kanker kerongkongan.
-Akibat asam yang berbalik ke kerongkongan (acid reflux)
Ketika tidur berbaring di malam hari, asam dari perut bisa berbalik ke kerongkongan sehingga mempengaruhi atau mengiritasi pita suara.
-Menggunakan suara secara berlebihan
Menyalahgunakan suara secara berlebihan bisa menimbulkan gangguan pada pita suara seperti menyebabkan kista atau perdarahan. Biasanya terjadi jika sering berbicara dengan keras, teriak atau terlalu banyak berbicara.
-Laringitis akut
Umumnya disebabkan oleh virus seperti flu dan jarang akibat infeksi bakteri, karena itu biasanya tidak akan merespons jika diberi antibiotik. Ketika pita suara terinfeksi oleh virus, maka ia akan membengkak dan menyebabkan hilangnya suara atau menjadi serak.
-Laringitis kronis
Kondisi ini biasanya berlangsung selama beberapa minggu atau bulan. Beberapa hal bisa mendasari kondisi ini yang biasanya akibat paparan dari iritan (zat yang bisa mengiritasi) seperti tekanan yang terus menerus pada pita suara, sinusitis kronis, infeksi ragi (akibat sistem kekebalan tubuh yang lemah) serta terpapar asap atau gas yang mengandung zat kimia.
-Merokok dan konsumsi alkohol
Zat kimia yang terkandung di dalam rokok dan alkohol bisa menyebabkan suara menjadi serak, terutama jika sudah berlangsung dalam jangka waktu lama. Namun jika suara serak yang terjadi sudah lebih dari 3 minggu sebaiknya konsultasikan ke dokter, karena rokok dan alkohol bisa meningkatkan risiko kanker kerongkongan.
-Akibat asam yang berbalik ke kerongkongan (acid reflux)
Ketika tidur berbaring di malam hari, asam dari perut bisa berbalik ke kerongkongan sehingga mempengaruhi atau mengiritasi pita suara.
-Menggunakan suara secara berlebihan
Menyalahgunakan suara secara berlebihan bisa menimbulkan gangguan pada pita suara seperti menyebabkan kista atau perdarahan. Biasanya terjadi jika sering berbicara dengan keras, teriak atau terlalu banyak berbicara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar